Sahabat... ya kurang lebih teman manyun dan berantem... hahaha..
Teringat satu kisah masa lalu dengan salah seorang sahabatku. Kejadiannya kurang lebih 7-8 tahun lalu saat aku masih memakai seragam putih biru.
Saat itu aku adalah salah seorang siswa dari kelas VII-A yang notabene kelas itu adalah kelas unggulan. Ya kelas unggulan.. unggulan prestasi, unggulan kenakalan, unggulan pengurus organisasi, unggulan anak pejabat sekolaku sendiri,unggulan di incer kaka kelas errr...
Semua kakak senior kalau ekstra selalu ingin membimbing kelas kami, gak senior cewek atau cowok selalu berebut pengen di kelas kami. Wajar sech secara kelas kami itu pada cute, plak over pede...
Ech..kelamaan ya...
Nah awal ceritanya gini...
Ech..lupa dech sistematisnya gimana, yang aku inget kita dulu pulang bareng jalan kaki menuju perempatan nah di jalan aku ngeledek dia "ech ternyata sepatunya samaan kaya anak kembar z.." dia hanya diam ya aku pun tidak memperpanjang lagi dan langsung ngobrol sma teman di sebelahku.
@#@#*'''' waktu pun berlalu...
Sampai entah kenapa aku diledek pacaran ma dia. Heboh dech aku diledekin sama semua teman, kakak kelas sampe semua guru ikut-ikutan ngeledekin. Hadeuh..kaya seleb aja gosip menyebar begitu cepat.
Entah kenapa dengan dia bahkan aku pun ikut-ikutan aneh. Aku sering memergoki dia sedang menatap aku, dan diam-diam akupun suka ngeliatin dia. Kalau kita sama-sama kepergok sedang menatap satu sama lain, kita hanya tersenyum malu dan kemudian merunduk. Hal ini berjalan beberapa waktu.
Lain waktu kita selalu dikerjain sama kakak kelas kita kalau lagi extra, kita dihukum dan disuruh nyanyi bareng atau kalau engga salah satu diantara kita suruh ngerayu satu sama lain.
Dan sampailah pada konflik kita. Entah apa alasannya kita jadi seperti orang asing tak pernah bertegur sapa satu sama lain, mau kita jalan bareng atau apa yang melibatkan kita, kita hanya diam dan diam. Kalaupun kita berpapasan tak ada satupun dari kita yang mulai menyapa, mungkin ini efek dari kita suka disorakin kalau ngobrol atau hanya sekedar bertegur sapa sekalipun.
Kita diam-diaman kurang lebih 8 bulanan, sampai kita naik kelas VIII. Di kelas VIII kita mulai lagi bertegur sapa kembali, walau tak jarang kita disorakin sama teman sekelas kita. Ya...kita selalu jadi bulan-bulanan rekan kita untuk menjadi objek ledekan.
Humft.. sampai pada saat dia bercanda padaku yang sedang mengimla pelajaran biologi dia bilang "dipusing", dan aku mengulang kata itu dengan kata "difusi". Langsung sekelas ramai nyorakin. Padahal saat itu semua orang pada tahu kalau aku udah punya pacar tapi tetap aja kaya gitu.
Kita masih saja banyak diem, kali ini untuk meminimalisir diledekin dan kecemburuan pacar aku. huhuhu...
Aku dan dia sama-sama suka?? entahlah.. perasaan gaje bgt dech.. maklum anak ingusan #plak anak ingusan udah tahu tentang perasaan...
Waktu berjalan dan dia pun memiliki pacar. Aku cemburu gak y?? jelasnya ada sedikit hot dalam hati tapi slow aja aku juga punya pacar ko.. huhu
Kita pun udah mulai terbiasa bertegur sapa dan anak-anak kelaspun tidak pernah ngeledek seramai dulu.
Sampai aku dikejutkan pada satu kejadian. Aku mendapati ada tulisan dibelakang LKS b.inggrisku "aku suka kamu, karena kamu cantik" kurang lebih seperti itu tulisan yang kudapati. Aku bingung dengan tulisan itu, siapa yang nulis ya?? aku bertanya dalam hati.
Aku kenal tulisan itu tapi aku bingung soalnya ada dua orang yang tulisannya sama persis kaya gitu. Entahlah aku tak tahu sampai sekarang siapa yang nulis itu. Mungkin temanku aja yang iseng nulis dan niru tulisan dia dan dia errrr....... Aku tak ambil pusing, ya sudahlah wajar kalau ada yang iseng nulis gitu secara LKS aku selalu keliling kelas. huhu
Kini aku telah menginjak dipenghujung putih biru, dan kali ini aku udah jomblo tapi dia belum kayanya aku lupa lagi hehe. Aku minta mutus ma pacar dengan alasan aku ingin sama dia, padahal pengen putus aja tapi ga ada alsan haha.. maaf y... Aku putus dan ada yang mendekati aku, cowok itu tetangga kelasku.
Kemudian diapun putus sama ceweknya, tapi dia masih tetep suka komunikasi ma mantannya katanya sech itu juga.
Aku tak banyak tahu tentang dia sejak kita pisah kelas. Aku duduk di kelas IX-D dan dia tetap IX-A.
Ada beberapa waktu entah waktu disaat apa ya aku banyak lupa.Yang aku ingat saat itu ada acara volly terus aku sama teman-teman kelapangan volly. Twew saat itu aku ngobrol berdua sama dia, alamak aku kena sihir teman-temanku untuk ngobrol empat mata sama dia. Kita duduk bawah pohon, di pinggirku ada satu pasang teman aku yang sekarang udah gak satu pasang lagi alias sekarang udah putus hahaha.. Temanku yang mulai bilang sama dia, hach...diterusin dech sama aku iseng-iseng aja bilang ngajak pacaran tapi dia malah lebih milih temenan. Ya udah lagian aku juga gak terlalu serius hahaha...
Tanpa terasa pengayaan, TO dan UN telah terlewati dan tinggal menunggu pengumuman kelulusan dan kemudian perpisahan. Kami menghabiskan saat terakhir bersama, ya tidak ketinggalan dia juga ikut karena kita satu kumpulan sahabat. Kemana-mana selalu bareng dari pagi, siang, sore, bahkan malam tak habis kami main.
Perpisahan telah usai, tapi kisah kita dan kami belum usai. Kami melanjutkan sekolah terpisah. Walau begitu kami masih sering kumpul bareng. Ech..ngelantur dech... Kembali pada kisah kita..
Kurang lebih 2 tahun kita gak komunikasi. Sejak kelas XII kita sering kontek dan sering pulang dan maen bareng berdua tanpa sahabat yang laen. Maaf kawan-kawan kita selingkuh.. hahaha
Setelah lulus SMA semua normal kembali tanpa ledekan. Dan kita pun lebih sering kumpul bareng bersama mereka. Tak ada lagi jalan berdua tanpa mereka.
----Waktu terasa semakin berlalu
Tinggalkan cerita tentang kita
Akan tiada lagi kini tawamu
Tuk hapuskan semua sepi dihati
Ada cerita tentang aku dan dia
Dan kita bersama saat dulu kala
Ada cerita tentang masa yang indah
Saat kita berduka saat kita tertawa
Teringat disaat kita tertawa bersama
Ceritakan semua tentang kita
**kita sahabat selamanya...
Teringat satu kisah masa lalu dengan salah seorang sahabatku. Kejadiannya kurang lebih 7-8 tahun lalu saat aku masih memakai seragam putih biru.
Saat itu aku adalah salah seorang siswa dari kelas VII-A yang notabene kelas itu adalah kelas unggulan. Ya kelas unggulan.. unggulan prestasi, unggulan kenakalan, unggulan pengurus organisasi, unggulan anak pejabat sekolaku sendiri,unggulan di incer kaka kelas errr...
Semua kakak senior kalau ekstra selalu ingin membimbing kelas kami, gak senior cewek atau cowok selalu berebut pengen di kelas kami. Wajar sech secara kelas kami itu pada cute, plak over pede...
Ech..kelamaan ya...
Nah awal ceritanya gini...
Ech..lupa dech sistematisnya gimana, yang aku inget kita dulu pulang bareng jalan kaki menuju perempatan nah di jalan aku ngeledek dia "ech ternyata sepatunya samaan kaya anak kembar z.." dia hanya diam ya aku pun tidak memperpanjang lagi dan langsung ngobrol sma teman di sebelahku.
@#@#*'''' waktu pun berlalu...
Sampai entah kenapa aku diledek pacaran ma dia. Heboh dech aku diledekin sama semua teman, kakak kelas sampe semua guru ikut-ikutan ngeledekin. Hadeuh..kaya seleb aja gosip menyebar begitu cepat.
Entah kenapa dengan dia bahkan aku pun ikut-ikutan aneh. Aku sering memergoki dia sedang menatap aku, dan diam-diam akupun suka ngeliatin dia. Kalau kita sama-sama kepergok sedang menatap satu sama lain, kita hanya tersenyum malu dan kemudian merunduk. Hal ini berjalan beberapa waktu.
Lain waktu kita selalu dikerjain sama kakak kelas kita kalau lagi extra, kita dihukum dan disuruh nyanyi bareng atau kalau engga salah satu diantara kita suruh ngerayu satu sama lain.
Dan sampailah pada konflik kita. Entah apa alasannya kita jadi seperti orang asing tak pernah bertegur sapa satu sama lain, mau kita jalan bareng atau apa yang melibatkan kita, kita hanya diam dan diam. Kalaupun kita berpapasan tak ada satupun dari kita yang mulai menyapa, mungkin ini efek dari kita suka disorakin kalau ngobrol atau hanya sekedar bertegur sapa sekalipun.
Kita diam-diaman kurang lebih 8 bulanan, sampai kita naik kelas VIII. Di kelas VIII kita mulai lagi bertegur sapa kembali, walau tak jarang kita disorakin sama teman sekelas kita. Ya...kita selalu jadi bulan-bulanan rekan kita untuk menjadi objek ledekan.
Humft.. sampai pada saat dia bercanda padaku yang sedang mengimla pelajaran biologi dia bilang "dipusing", dan aku mengulang kata itu dengan kata "difusi". Langsung sekelas ramai nyorakin. Padahal saat itu semua orang pada tahu kalau aku udah punya pacar tapi tetap aja kaya gitu.
Kita masih saja banyak diem, kali ini untuk meminimalisir diledekin dan kecemburuan pacar aku. huhuhu...
Aku dan dia sama-sama suka?? entahlah.. perasaan gaje bgt dech.. maklum anak ingusan #plak anak ingusan udah tahu tentang perasaan...
Waktu berjalan dan dia pun memiliki pacar. Aku cemburu gak y?? jelasnya ada sedikit hot dalam hati tapi slow aja aku juga punya pacar ko.. huhu
Kita pun udah mulai terbiasa bertegur sapa dan anak-anak kelaspun tidak pernah ngeledek seramai dulu.
Sampai aku dikejutkan pada satu kejadian. Aku mendapati ada tulisan dibelakang LKS b.inggrisku "aku suka kamu, karena kamu cantik" kurang lebih seperti itu tulisan yang kudapati. Aku bingung dengan tulisan itu, siapa yang nulis ya?? aku bertanya dalam hati.
Aku kenal tulisan itu tapi aku bingung soalnya ada dua orang yang tulisannya sama persis kaya gitu. Entahlah aku tak tahu sampai sekarang siapa yang nulis itu. Mungkin temanku aja yang iseng nulis dan niru tulisan dia dan dia errrr....... Aku tak ambil pusing, ya sudahlah wajar kalau ada yang iseng nulis gitu secara LKS aku selalu keliling kelas. huhu
Kini aku telah menginjak dipenghujung putih biru, dan kali ini aku udah jomblo tapi dia belum kayanya aku lupa lagi hehe. Aku minta mutus ma pacar dengan alasan aku ingin sama dia, padahal pengen putus aja tapi ga ada alsan haha.. maaf y... Aku putus dan ada yang mendekati aku, cowok itu tetangga kelasku.
Kemudian diapun putus sama ceweknya, tapi dia masih tetep suka komunikasi ma mantannya katanya sech itu juga.
Aku tak banyak tahu tentang dia sejak kita pisah kelas. Aku duduk di kelas IX-D dan dia tetap IX-A.
Ada beberapa waktu entah waktu disaat apa ya aku banyak lupa.Yang aku ingat saat itu ada acara volly terus aku sama teman-teman kelapangan volly. Twew saat itu aku ngobrol berdua sama dia, alamak aku kena sihir teman-temanku untuk ngobrol empat mata sama dia. Kita duduk bawah pohon, di pinggirku ada satu pasang teman aku yang sekarang udah gak satu pasang lagi alias sekarang udah putus hahaha.. Temanku yang mulai bilang sama dia, hach...diterusin dech sama aku iseng-iseng aja bilang ngajak pacaran tapi dia malah lebih milih temenan. Ya udah lagian aku juga gak terlalu serius hahaha...
Tanpa terasa pengayaan, TO dan UN telah terlewati dan tinggal menunggu pengumuman kelulusan dan kemudian perpisahan. Kami menghabiskan saat terakhir bersama, ya tidak ketinggalan dia juga ikut karena kita satu kumpulan sahabat. Kemana-mana selalu bareng dari pagi, siang, sore, bahkan malam tak habis kami main.
Perpisahan telah usai, tapi kisah kita dan kami belum usai. Kami melanjutkan sekolah terpisah. Walau begitu kami masih sering kumpul bareng. Ech..ngelantur dech... Kembali pada kisah kita..
Kurang lebih 2 tahun kita gak komunikasi. Sejak kelas XII kita sering kontek dan sering pulang dan maen bareng berdua tanpa sahabat yang laen. Maaf kawan-kawan kita selingkuh.. hahaha
Setelah lulus SMA semua normal kembali tanpa ledekan. Dan kita pun lebih sering kumpul bareng bersama mereka. Tak ada lagi jalan berdua tanpa mereka.
----Waktu terasa semakin berlalu
Tinggalkan cerita tentang kita
Akan tiada lagi kini tawamu
Tuk hapuskan semua sepi dihati
Ada cerita tentang aku dan dia
Dan kita bersama saat dulu kala
Ada cerita tentang masa yang indah
Saat kita berduka saat kita tertawa
Teringat disaat kita tertawa bersama
Ceritakan semua tentang kita
**kita sahabat selamanya...
0 komentar:
Posting Komentar